SELAMAT DATANG DI BLOGNYA NU KRECEK KEC. BADAS KAB. KEDIRI, JAWA TIMUR

Amalan-amalan Sunah saat Idul Adha

Setiap tahun kita bertemu Idul Adha ,akan tetapi banyak diantara kita yang belum mengamalkan sunnah sunnah pada saat Idul Adha tiba oleh sebab itu kami mencoba untuk mempostingAmalan-amalan Sunah Menjelang hari raya Idul Adha  ini, ada baiknya dipersiapkan juga dalam menghadapa perayaan Idul Adha. Salah satu yang perlu dipersiapkan dalam rangka pelaksanaan shalat Idul Adha adalah sunnah-sunnah yang biasa dilakukan oleh Rasulullah SAW.
Di bawah ini adalah Sunah-Sunah yang dianjurkan pada saat menjelang Ied Adha diantara nya sbb :

1. Puasa tanggal 8 dan 9 dzul hijjah atau yang sering sebut hari tarwiyah dan arafah
2.Melafalkan Takbir ,tahlil dan tahmid :
 Ø§Ù„له أكبر الله أكبرالله أكب لا إله إلا الله Ùˆ الله أكبر الله أكبر ولله الحمد Baik secara Pribadi Atau Berjamaah mulai waktu shubuhnya hari arafah sampai akhirnya hari tasyriq,Bertakbir ini tidak saja dilakukan oleh para muazin di Masjid-masjid, namun disunahkan pula oleh pribadi masing-masing.mengumandangkan takbir sejak keluar dari rumah menuju tempat shalat dan berhenti sampai shalat didirikan.

Diceritakan bahwa Ibnu Umar menjalankan shalat ied di luar mesjid dan beliau bertakbir sehingga sampai di tempat mendirikan shalat dan beliau tetap bertakbir sehingga imam datang. (HR. Daruqutni).
Ibnu Mas’ud mengatakan bahwa Nabi saw mengucapkan:

الله أكبر
الله أكبر الله أكبر لا إله إلا الله و الله أكبر الله أكبر ولله الحمد

Beliau mengucapkan takbir ini di mesjid, di rumah dan di jalan-jalan.(HR. Mushanaf Abi Syaibah)
2. Mandi Sebelum Shalat Ied Adha dan Berhias
Mandi dalam fikih berarti membasahi semua tubuh dari ujung rambut hingga kaki, layakya mandi jinabat kemudian memakai wewangian.

Diceritakan dari Ibnu Umar bahwa beliau mandi sebelum pergi menghadiri shalat ied (Muwatha Malik).

Dari Ali pernah ditanya perihal mandi, maka dia menjawab,

“Yaitu pada hari Jum’at, hari ‘Arafah, hari raya Fitri dan hari raya Idul Adha.” (HR. Baihaqi).

Dianjurkan pula untuk menyempurnakan kebersihan ini dengan merapikan bulu di ketiaknya, memotong kuku dan yang lainnya, sebab dia berfungsi sebagai penyempurna kebersihan dan keindahan.

3. Memakai Pakaian Yang Terbaik
Selanjutnya memakai pakaian yang bagus dan ini sangat dianjurkan mengingat para sahabat melakukannya.

Diceritakan dari Ibnu Umar ra bahwa dia memakai pakaiannya yang paling indah pada dua hari raya (Al-Baihaqi).

Ibnul Qoyyim berkata: “Dan Nabi saw memakai pakaian yang paling indah pada dua hari raya, maka beliau memiliki pakaian khusus yang dipakainya pada dua hari raya dan hari jum’at.” (Zadul Ma’ad).

4. tidak Makan Sebelum Shalat Iedul Adha
Dianjurkan makan setelah shalat Iedul Adha dengan dasar sabda Nabi Saw,

"Bahwa Nabi Saw tidak berangkat shalat di hari raya Ied Fitri kecuali makan dahulu, dan beliau tidak makan pada hari hari raya Ied Adha melainkan setelah selesai shalat Ied." (HR. Tirmizi, Ibn Majah dan Ahmad)

5. Berbeda Jalan Pergi Pulang
Disunahkan pergi dan pulang dengan menggunakan jalan berbeda.
Dari Jabir ra berkata:

“Bahwa Rasulullah Saw pada hari eid (pergi dan pulang) pada jalan yang berbeda.” (HR. Bukhari)

Lakukan perbuatan ini semampunya meskipun hanya berbeda jalan kiri kanan agar mendapat pahala sunnah.

6. Shalat 2 Rakaat Ketika Sampai di Rumah

Dari Abi Sa’id Al-Khudri ra berkata:
“Bahwa Nabi Saw tidak mendirikan shalat apapun sebelum ied dan apabila telah kembali ke rumah maka beliau saw mendirikan shalat dua rakaat.” (HR. Ibnu Majah).

Shalat di rumah ini dimungkinkan shalat dhuha sedangkan makna hadist di atas bahwa Nabi tidak shalat sebelum Ied, karena shalat ied ketika itu diselenggarakan di lapangan sehingga tidak ada shalat tahiyatul masjid. Sedangkan jika diadakan di Masjid, maka disunahkan shalat tahiyatul Masjid.

7. Hadir Shalat Ied Adha
Tuntunan shalat ied ini sangat dianjurkan bagi pria dan wanita, bahkan sebagian ulama mengatakan wajib dengan dalil Hadits Ummu Athiyah bahwa,.
" Nabi saw memerintahkan para wanita yang masih gadis untuk mengerjakannya, begitu juga para wanita yang baru baligh dan mereka yang sedang haid, namun beliau memerintahkan agar wanita yang haid menjauhi tempat pelaksanaan shalat dan mereka menyaksikan kebaikan dan berdo’a bersama bagi kaum muslimin.” (HR. Bukhari)
8. Menyembelih hewan kurban dst.

Demikian sebagian Amalan-amalan Sunah saat Idul Adha yang penulis baca dan ketahui dari berbagai sumber baik kitab fiqihk kitab hadits maupun dari artikel teman-teman blogger semoga Alloh memberikan taufiq dan hidayah kepada kita semua sehingga kita dapat mengamalkannya  .